Zakaria J. Ngelow, Asyer Tandapai, Yuberlian Padele, Christina J.
Hutubessy (Penyunting): Gereja Orang Merdeka, Eklesiologi Pascakolonial Indonesia
Penerbit: Yayasan Oase Intim, Makassar (2019).
vi + 494 hlm, 24 x 16 x 3 cm
@Rp. 150.000.- belum termasuk ongkos kirim
Pesan melalui Jean L. Wattimena (email: leslywattimena@yahoo.com)
FB: Jean Lesly Wattimena
Buku GEREJA ORANG MERDEKA adalah kumpulan tulisan sejumlah teolog yang menyoal berbagai aspek dalam kehidupan gereja-gereja (Protestan) di Indonesia, yang diwariskan oleh para pekabar Injil dari Eropa (dan Amerika) sejak zaman kolonial. Baik dalam struktur kelembagaan, peraturan dan pelaksanaan pelayanan pastoral, mau pun dalam liturgi, sakramen dan penafsiran Alkitab ditemukan ciri-ciri kolonialistik, yakni hegemoni kekuasaan yang menindas dan men-diskriminasi.
Sesuai sub-judulnya – Eklesiologi Pascakolonial Indonesia – buku ini memuat kumpulan tulisan eklesiologi pascakolonial, suatu bagian dari studi teologi pascakolonial.
Dari perspektif pascakolonial para penulis berpendapat bahwa di masa lalu bentuk Kekristenan Barat yang dominan sebenarnya ditentukan, dibentuk, dan didefinisikan oleh kolonialisme Eropa, sehingga menyiratkan dan memperkuat pandangan-pandangan Eurosentrisme, eksploitasi kolonial, dan keunggulan nilai-nilai dan budaya Eropa.
Oleh karena itu penelitian kritis diperlukan, dan perlu dibangun interpretasi alternatif terhadap narasi yang dicemari faham kolonialistik.
sumber : FB Zakaria Ngelow