Rote-Taklale.Com. Pelanggan listrik yang dilayani oleh PLN ULP (Unit Layanan Pelanggan) Rote Ndao di khususnya desa Oebatu tidak lagi mengalami kegelapan karena listrik telah menyala.
Listrik kembali menyala di desa Oebatu setelah trafo listrik yang berada di depan SD Oebatu rusak setelah kelapa yang tumbang ketika badai Seroja diganti dengan trafo baru yang didatangkan dari Kupang.
Trafo baru pasang pada Rabu, 21 April 2021, sekitar Pkl.20.00 WITA dan berakhir sekitar Pkl.22.00 WITA. Menurut Pdt.Devi Mogila’a, setelah pemasangan trafo baru pada tempatnya, mobil crane yang menaikkan trafo pada tiang listrik sempat tidak bisa keluar karena tanah di sekitarnya berlumpur. Keadaan tersebut tidak berlangsung lama karena masyarakat Oebatu berdatangan dan mendororong mobil crane tersebut ke tempat yang kering lanjut Pdt.Devi.
Walaupun telah dipasang trafo yang baru namun pada Rabu malam itu, listrik untuk 4 dusun di Oebatu tidak segera menyala karena masih ada pohon yang harus ditebang atau dahan dan ranting yang harus dipangkas karena bila tumbang atau patah maka akan berakibat pada rusaknya trafo tersebut.
Listrik dinyakalan oleh PLN ULP Rote Ndao pada Kamis, 22 April 2021 sekitar Pkl.18.00 WITA namun demikian belum semua masyarakat Oebatu di 4 dusun tersebut. Masih ada sambungan rumah (SR) yang belum tersambung seperti yang dialami di Pustu Oebatu yang hingga Jumat, 23 April 2021 belum menyala.
Menyikapi hal tersebut Supervisor Tehnik PLN ULP Arya Widi mengatakan bahwa SR akan dikerjakan segera tapi untuk sekarang ini pekerjaan difokuskan pada perbaikan jaringan A3.
Menyikapi hal tersebut, Pdt.Devi berterima kasih kepada PLN ULP Rote Ndao yang bertanggung jawab terjawab kerjanya demi terlayaninya pelanggan listrik PLN di Rote Ndao. (Sabtu, 24 April 2021/iysl)